Kali ini aku akan membahas masalah seorang sahabat yang menjadi cinta.Kerap kita lihat,dengar,bahkan kita mungkin juga ngarasain seorang sahabat menjadi cinta untuk kita.
Bagaimana bila seorang sahabat jadi cinta untuk kamu?Apakah kamu akan berusaha untuk mendapatkannya?Ataukah kamu akan berusaha untuk menghapus rasa cinta tersebut?
Memang cinta itu sulit untuk ditebak.Kita tidak bisa tau kapan rasa cinta itu akan datang dan pergi.Kadang cinta itu rumit,susah dimengerti dan kadang juga bikin orang jadi salah tingkah.Cinta selalu mendatangkan kebahagiaan,tapi ada halnya cinta itu bikin orang nangis.Cinta itu memang indah.
Tapi bagaimana bila cinta kita adalah sahabat kita?Apakah makna-makna cinta itu berlaku?Apakah kita diperbolehkan untuk jatuh cinta kepada sahabat kita sendiri?
Sebenarnya persahabatan itu lebih indah,jadi lebih baik sahabatan dari pada pacaran,ini adalah opini dari aku.Cinta itu kan butuh pengorbanan,mungkin ini yang dibilang dengan pengorbana.Mengorbankan semua perasaan kita.
" Karena sesungguhnya tidak akan pernah ada manta sahabat,yang ada hanyalah mantan pacar"
Cinta itu ibarat kupu-kupu,apabila kita terus mengejarnya maka ia akan semakin menjauh,dan apabila kita biarkan terbang maka ia akan datang dengan sendirinya tanpa kita inginkan.Sedangkan sahabat itu ibarat kepompong,yang mengubah ulat menjadi kupu-kupu,yang selalu memberi warna indah dalam hidup kita.
Jadi bisa kita simpulkan bahwa sahabat dan cinta itu erat banget hubungannya.Mungkin ini juga alasan yang kuat kenapa sahabat bisa jadi cinta.Karena pada hakekatnya Kepompong pasti akah jadi Kupu-kupu
jadi bisa juga diartikan bahwa sahabat bisa jadi cinta.
인생은 꿈으로 시작
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
[Kutipan] Soundtract #1 (사운드트랙 #1)
" Emosi bukan sesuatu yang bisa kau ekspresikan dengan berpikir keras." (Kang Woo Il) " Jadi apa yang begitu menyedihkan so...
-
Annyeong chingu Pengenalan Huruf Korea ㅂ : b/p ㄹ: r/l ㅈ : j/c ㅎ: h ㄷ : d/t ...
-
Annyeong Chingu Karena lama-lama saya sudah bosen dengan nulis lirik lagu dan lagi bingung mau nulis apa lagi jadi untuk itu saya putuska...
No comments:
Post a Comment