인생은 꿈으로 시작

Tuesday, May 28, 2013

Faith The Great Doctor Vs Time Slip Dr. Jin

 
  
   Karena beberapa hari yang lalu drama Faith tayang di stasiun tv lokal, jadi saya putuskan buat postingan ini. Saya bandingkan drama Faith The Great Doctor dengan Time Slip Dr. Jin karena kebetuhan juga baru saja selesai nonton drama ini. Tema kedua drama ini sama, sebuah kehidupan modern yang tersesat di masa lampau. Berbeda dengan drama Rooftop Princess dan Queen In Hyun's Man yang bertemakan kebalikannya, yaitu dari masa lampau ke masa modern/masa depan. Kembali lagi ke Faith dan Dr. Jin, apakah kedua drama ini memiliki jalan cerita sama. Mari kita bandingkan kedua drama ini.


    Di awali dari masanya, kalau kita lihat drama Faith memiliki masa yang lebih lama, yaitu pada masa Dinasti Georyeo, sekitar 300 tahun yang lalu. Wach lama sekali ya. Pada saat itu kepemimpinan dipegang oleh raja Gongnim yang memiliki istri bernama Putri Nogog. Untuk Dr. Jin sendiri berada pada masa Dinasti Kyeong yang lebih kita kenal dengan Era Joseon, sekitar 150 tahun yang lalu. Pada saat itu kepemimpinan di pegang oleh raja Cheol Jong dan berlanjut pada raja Gojong. Untuk Dinasti Georyeo sendiri saya kurang tahu untuk sejarahnya. Jadi saya juga tidak terlalu detail juga untuk penjelasannya. Kalau untuk Dinasti Joseon saya masih sedikit mengikuti tentang sejarahnya. Menurut berbagai sumber yang saya baca raja Gojong adalah raja terakhir dari Dinasti Joseon sendiri. Dan merupakan raja yang benasib malang. Tapi saya juga tidak bisa menjelaskan sejarahnya disini. Kedua drama ini memiliki jarak masa yang terlampau jauh juga. Selisihnya sekitar setengahnya. Cukup lama juga ya?


    Untuk yang kedua dari awal mula tersesatnya tokoh dari masa depan ini. Drama Faith, kesengajaanlah yang membuat Eun Soo bisa berada di masa lampau. Karena Putri Nogog yang terluka, membuat Choi Young harus mencari tabib yang mereka anggap berasal dari surga (masa depan). Lewat terowongan misterius itulah yang membawa Choi Young ke masa depan dan menculik Eun Soo. Dan terpaksa pula Eun Soo harus mengikuti Choi Young. *Diculik sama orang ganteng gak jadi masalah, langsung ikut* Gubrak -abaikan-. Berkebalikan dengan Dr. Jin yang memang asli tersesat. Karena kekuatan mesteriuslah Jin Hyuk berada di masa lampau. Awalnya Dr. Jin Hyuk melakukan operasi pengangkatan tumor otak, tapi anehnya tumor tersebut berbentuk janin. Suatu saat kekasihnya Mina mengalami kecelakaan. Dr. Jin melakukan operasi untuk Mina tapi ditengah operasi kepalanya mendadak sakit dan teringat kembali dengan tumor yang berbentuk janin tersebut. Ketika selesai operasi Jin Hyuk merenung di atas atap dan melihat seorang pasien pria membawa tasnya dan botol yang berisi tumor janin tersebut. Kemudian pria tersebut melemparkan botol yang berisi tumor janin itu dan Jin Hyuk langsung melompat dari atap untuk menangkapnya. Jin Hyuk jatuh ke bawah dan memasuki atmosfer lain. Saya juga kurang paham dengan pasien tersebut yang disebut-sebut merupakan Jin Hyuk sendiri.*abaikan*

 
  Untuk yang ketiga saya akan membahas masalah jalan cerita atau isi dari drama tersebut. Bisa kita lihat Drama Faith lebih mengedepankan masalah kekuasaan dan cinta antara tokoh utama. Disini Choi Young yang berusaha mati-matian untuk melindungi raja Gongnim dari para pemberontak yang menginginkannya turun dari tahta. Dan melindungi Eun Soo yang merupakan seorang wanita yang ia cintai. Kalau untuk Dr. Jin sendiri lebih mengutamakan masalah pengobatan. Dari macam-macam penyakit yang muncul bergantian dan berbagai obat herbal yang di produksi oleh Jin Hyuk. Perbandingan antara alat-alat kedokteran modern dan masa lalu. Dari sini kita juga bisa mengetahui berbagai macam tumbuhan yang bisa menjadi obat. Ya walaupun pada akhirnya menuju pada kekuasaan juga sich. Tapi  antara pengobatan dan kekuasaan memang seimbang. Jujur sama lebih suka dengan Dr. Jin ini karena menambah wawasan tenteng ilmu kedokteran. Tapi untuk Faith sendiri tak kalah bagusnya. Kedua dramanya sama-sama bagusnya.

   
Dilihat dari nasib tokoh sendiri Faith lebih beruntung, karena tidak terlalu terkengkang juga dengan kekuasaan raja. Kehidupan tokoh juga lebih terjamin keselamatannya. Ya walaupun Eun Soo sempat mau di eksekusi juga. Dan beberapa kali juga terkena racun yang mematikan.*Sungguh malang nasib di Jaman Joseon*. Jalan cinta yang dialami tidak terlalu berliku juga. Tapi untuk penghalang akan selalu ada. Beda banget dengan Dr. Jin yang berkali-kali akan di eksekusi. Tapi Jin Hyuk selalu terhindar dari maut. Yeong Rae sendiri juga mengalami nasib yang sama dengan Jin Hyuk yang akan menerima benerapa kali hukuman mati. Tapi pada akhirnya terlepas juga. Penderitaan yang dialami pun lumaya berat. Kisah cintanya juga begitu rumit dan melelahkan. Keduanya memang sama-sama terhalang. Drama saenguk itu memang sangat melelahkan. Dan biasa juga di awali dengan kejadian yang tragis. Memiliki peraturan yang ketat dan kejam. Drama saenguk memang terkenal dengan kekejamannya. Walaupun drama bergenre romance, fantasi tapi pada akhirnya ada melonya juga. Kadang kali saya sendiri juga tak tega melihat drama saenguk.*Nangis-nangis mode un*

    Sekarang menuju ending dari dramanya. Kedua drama endingnya sama-sama membingungkan (atau saya aja yang bingung). Di drama Faith Eun Soo akhirnya kembali ke masa depan tapi pada akhirnya ia memutuskan untuk kembali ke masa lampau demi cintanya kepada Choi Young. Akhirnya ia masuk ke terowongan dan ternyata ia berada pada masa yang berbeda dengan Choi Young. Akhirnya ia keluar lagi dan masuk kembali ke terowongan, alhasil ia memasuki masa yang benar dan mencari keberadaan Choi Young. Tak disangka Choi Young pun juga menunggu kehadiran Eun Soo. Pada akhirnya mereka bertemu dan saling tukar pandang sambil tersenyum. Gak ada ending pelukan atau pun obrolan, cuma saling memandang. Seenggaknya mereka mendekat dan berpegangan tangan, saling menyapa atau apa lah yang penting ada obrolan.*ngarep mode un*. Pada endingnya Dr. Jin juga kembali pada masa depan. Ia juga sadar akan semua yang telah ia lalui, jadi bisa disimpulkan bahwa semua kejadian tersebut bukanlah mimpi semata melainkan kejadian yang nyata. Jin Hyuk sadar alasan ia datang ke masa lalu adalah untuk menyelamatkan Mina. Pada akhirnya Mina pun sadar dari komanya, Jin Hyuk berpikir kalau Mina selamat berarti Yeong Rae juga selamat. Jadi tambah bingung ketika Jin Hyuk menanyakan tentang pasien yang memiliki tumor janin, dan dokter temannya menjawab bahwa Jin Hyuk sendiri yang memiliki tumor janin. *mikir keras*. Lha trus yang diatap dulu siapa? Masa Jin Hyuk ada 2?*tambah mikir lagi* Drama yang membuat bingung juga ini. Saya juga belum mengerti maksudnya. Tapi tetaplah kedua drama ini memanglah bagus. Saya mau nambahin buat ending Rooftop Princess yang hampir sama dengan Faith, keduanya bertemu saling memandang dan tersenyum. Berharap juga endingnya romantis tapi ternyata sedikit mengecewakan juga. Apa mungkin ending setiap drama yang bertukar tempat memang seperti itu? *bertanya-tanya*. Sayangnya saya belum nonton Queen In Hyun's Man jadi tidak tahu endingnya gimana? *masalah Rooftop Princess postingan nyasar*

 
    Mungkin hanya itu saja yang bisa saya bandingkan. Kemungkinan juga masih banyak lagi perbedaan antara kedua drama tersebut. Kelebihan dan kekurangan juga pasti selalu ada. Hal tersebut merupakan pendapat dari saya, mungkin juga ada pendapat lain tentang kedua drama tersebut. Bagi yang ingin menuangkan pendapatnya silahkan saja meninggalkan komentarnya. Bila ada penulisan atau kata yang kurang mengenakkan saya minta maaf. Ditunggu juga untuk saran dan kritiknya agar saya bisa lebih memperbaiki tulisan saya.


Gomawo!!!

3 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Koreksi dikit ya chingu walaupun sebenernya gk begitu penting... Soal tahun nih, Faith itu settingnya sekitar tahun 1351 pas tahun pertama Raja Gongmin ya jadi sekitar 662 tahun yang lalu jadi bukan 300 tapi 600 an hampir 700. kalo dj.jin sih bener masih sekitar 150 tahun yang lalu... sekian chingu maaf kalo gk penting :D

    ReplyDelete
  3. Iya..makasih jga tas koreksinya...
    Klo distiap posting sya da slahnya slahkan di kreksi...yang pnting kreksi yg membngun..gomawo

    ReplyDelete

[Kutipan] Soundtract #1 (사운드트랙 #1)

  " Emosi bukan sesuatu yang bisa kau ekspresikan dengan berpikir keras." (Kang Woo Il) " Jadi apa yang begitu menyedihkan so...